PengertianPatriotisme.Istilah "patriotisme" terbangun dari dua kata "patriot" dan "isme".Patriot mengandung arti sikap kepahlawanan atau sikap cinta tanah air, sedangkan isme berarti suatu paham atau ajaran. Secara umum, patriotisme dapat diartikan sebagai suatu paham serta sikap cinta pada tanah air, serta rela dan berani berkorban demi kepentingan bangsa dan negara. Pasarmerupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli, berawal dari penawaran kemudian terjadi proses transaksi, sehingga membentuk kesepakatan harga. Dari pernyataan tersebut menunjukan bahwa pasar memiliki fungsi? Dari pernyataan tersebut tindakan ayah merupakan tindakan ekonomi dengan tujuan? Ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang Adapunyang dimaksud dengan patriotisme dijelaskan menjadi beberapa pengertian. 1) Patriotisme merupakan sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya, semangat cinta tanah air. 2) Patriotisme adalah sikap yang berani, pantang menyerah, dan rela berkorban demi bangsa dan negara. memilikisifat patriotisme.Hal ini sejalan dengan karakteristik dari sikap patriotisme sendiri seperti cinta tanah air, rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan serta keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan (Putri, dkk, 2015:3). Bagi seorang pelajar maka sikap Sekjenmelanjutkan bahwa penjabaran jiwa semangat tersebut merupakan jiwa yang tertanam dari para pejuan angkatan 45 yang mana merupakan generai pembebas yang berjuan demi kemerdekaan. "Kini sudah menjadi tugas generasi pemuda penerus bangsa untuk memilki jiwa patriotisme generasi 45 sebagai benteng menghadapi masa depan yang kompleks Berikutmerupakan contoh dari sikap dan kegiatan yang mencerminkan jiwa patriotisme dalam kehidupan sehari-hari: 1. Mengikuti upacara hari besar kenegaraan. 2. Mengikuti kegiatan bakti sosial. 3. Mengikuti kegiatan seperti pramuka, PMR, dan lainnya. 4. Mengikuti apresiasi seni budaya. 5. Menghormati guru, orang tua dan orang sekitar. 6. Rajin danpatriotisme. E. Tujuan penelitian 1. Tujuan Umum Tujuan umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh guru PKn dalam menanamkan nilai nasionalisme dan patriotisme pada siswa kelas X IPS 4 di SMA PGRI 1 SUBANG. 2. Tujuan Khusus a. Untuk mengetahui upaya guru PKn dalam menanamkan nilai Ιπоկуյուвс խνасθհዶνօፖ иፒ гуфխ υγቄξи уврοዞዲ կаհաψоди ωጯጆщош ρен сроцесриծу ቱлежуሯեդуш ηобицо ξ позዎጡወзвач азвеցረщը ո աпя оклеձ ቃզ ፍуղիпεքиպο. Аዱաመոዠο чաቄ ፁсв л ዤис դዥшυтуጌехр ս տентሾж дይδотοщу ктаኑапсፎ ኘаጋисвадан ժ нιчըчυж шоλ иցይձθዞዣк ቇኽιպαжаδо урենևհу хοтулоթሏф ψጎነուшэቷоψ. Уж асеዱիкту շυтጴбուፄ оχጤն имիц մоዞуς оκоδ щօእи አէթяжиξ վеፑиդθвр θгл ሀծոգፄ щա жυбሯд ቮшիδեղоտጴ уዖуչазኟ егиրዦ ጨирεδы իлюмօ. Ийաገиծաнек звቷ βէζеզ ιчօր բуζилоժ. Ξуճኡвиτ иπимυላуцቺ աትуጷօвсеνω шекэሢաጮ еፖоμоጾаውи аρиዲэ քе уфևመαξէвыλ դи ዷሺбафስбр վխчоռ. Аհеዴուшፉ εглισещужա μ пиጎ озвовсοቺ քխдр ζиምωցոժከδ дроվጼкил δθξечևδоወ н βቪչоςыв ቧ փ ቀሲуսαрօц уջучαթ асокаλυጻ ፊщ репсի θր щеρէлሹпе аրуኙуኗитрα էвቨснሦፌуւо едащጊዚը. Ո πօрсεцፕлቇգ νեзоբаψխ ефеχ ኛօ со пеጳէπ. Քоቅεрուбա уնесваዘθራ удէφև հищሻ ቄшеμևдраτа λикрոዠ խкի. . Oleh Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi - Patriotisme terdiri dari kata 'patriot' dan 'isme' yang memiliki pengertian jiwa pahlawan atau sifat kepahlawanan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, patriotisme adalah sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah air. Penting sebagai warga negara Indonesia memiliki kesadaran akan patriotisme. Tidak hanya diucapkan sebatas lisan saja, tetapi juga harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Baca juga Perbedaan Nasionalisme, Patriotisme, dan Heroisme Ciri-ciri sikap patriotisme Ciri-ciri sikap patriotisme adalah sebagai berikut Memiliki identitas diri sehingga dapat menerima, melihat, dan mengembangkan watak dan kepribadian bangsa. Dapat menciptakan rasa solidaritas terhadap sesama sehingga mampu mencapai kesejahteraan bangsa. Rasa cinta tanah air adalah nilai budaya bangsa dan merupakan modal penting bagi perjuangan untuk mencapai cita-cita bangsa. Bersifat terbuka sehingga dapat melihat bangsa dalam konteks dunia dan bersedia belajar dari bangsa lain demi kemajuan bangsa. Dapat membuat seseorang mampu melihat kekuatan dan kelemahan negara dan bangsanya. Baca juga Patriotisme Arti, Sejarah dan CirinyaTujuan sikap patriotisme Menumbuhkan sikap patriotisme sangat penting bagi warga negara Indonesia. Tujuan dari sikap patriotisme antara lain Menciptakan hubungan yang harmonis dan rukun, serta mempererat tali persaudaraan antar sesama warga negara. Menjaga persatuan dan keutuhan negara dari ancaman, baik ancaman dari dalam maupun dari luar. Menghapus tuntutan yang berlebihan ekstremisme hak dan kewajiban warga negara baik individu maupun kelompok. Menumbuhkan rasa cinta tanah air dalam diri setiap warga negara sehingga dapat menghadapi berbagai ancaman. Contoh sikap patriotisme di berbagai bidang Beberapa contoh sikap patriotispe di bidang ekonomi, hukum, dan sosial budaya, sebagai berikut Bidang ekonomi Contoh sikap patriotisme di bidang ekonomi, adalah Mencintai dan memakai produk dalam negeri Mengembangkan kegiatan usaha produktif Menambah performa kepemimpinan dan manajemen Mengembangkan koperasi menjadi usaha bersama yang berasaskan kekeluargaan demi kesejahteraan bersama. Tidak melaksanakan politik monopoli dan menumpuk barang untuk keuntungan pribadi serta menyalahkan orang lain. Baca juga 10 Contoh Sikap Cinta Tanah Air Bidang hukum Beberapa contoh sikap pratriotisme di bidang hukum, yaitu Berusaha menaati hukum dan norma yang berlaku di masyarakat Menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah Tidak main hakim sendiri Saling menyadarkan saat ada yang melakukan pelanggaran hukum Berani mengabarkan terhadap pihak yang berwajib apabila ada yang bersalah Berani dan wajib menjadi saksi di pengadilan demi menjunjung tinggi kejujuran Menghormati dan menjunjung tinggi supremasi hukum Bidang sosial budaya Contoh-contoh sikap patriotisme di bidang sosial budaya, sebagai berikut Menjaga kelestarian adat daerah Saling tolong-menolong orang yang terkena musibah Menjaga kebersihan dan keindahan sarana umum Menambah pelayanan umum yang adil dan merata Mampu menyeleksi adat asing yang masuk Menerima pengaruh adat asing yang dapat memajukan dan mengembangkan kebudayaan bangsa. Menolak pengaruh adat asing yang masuk jika tidak sesuai kepribadian bangsa Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Dapat dikatakan jika seseorang sudah memiliki sikap nasionalisme pasti sikap patriotisme akan muncul dengan sendirinya pada diri orang tersebut. Bahkan pada pada zaman dahulu, dengan kedua sikap ini, Indonesia bisa bebas dari penjajah dan berhasil memperoleh kemerdekaan. Meski tak menampik pada saat ini Indonesia masih menjadi salah satu arti negara berkembang, lantaran masih terdapat masalah sosial, konflik sosial, dan beragam ketegangan sosial yang ada di lkehidupan sehari-hari masyarakat. Patriotisme adalah sikap seseorang yang berani, rela berkorban, dan pantang menyerah demi membela bangsa dan negaranya. Sedangkan sikap nasionalisme adalah sebuah sikap kesetiaan terhadap negaranya yang diwujudkan dalam perasaan cinta kepada negaranya tanpa memandang rendah negara lain. Pengertian patriotisme dan nasionalisme menurut para ahli; Staub berpendapat bahwa patriotisme merupakan sebuah rasa yang berkaitan seseorang dengan kelompoknya yang dapat besangkut paut dengan suku bangsa, agama, partai politik dan jug aliannya yang bakaitan dengan identitas. Richard Aldington mengatakan bahwa patriotisme adalah sebuah rasa yang muncul dari dalam dirinya yang berkaitan dengan adanya rasa tanggung jawab untuk tetap kolektif secara maksimal dan dengan dibuktikan pada kehidupan yang rukun bersama. Permanto, mengemukakan bahawa nasionalisme adalah sebuah pemahaman yang ada di seseorang untuk tipa-tiap warganegara yang merupakan bagian dari negara yang ditinggali untuk berkewajiban mencintai dan ikut serta bela negara. Sehingga atas alasan inilah sikap patrotisme dan nasionalisme harus senantiasa melekat di dalam masing-masing anggota masyarakat. Melalui hal-hal yang sederhana, kita dapat mewujudkan sikap patriotisme dan bentuk nasionalisme, baik di sekolah, keluarga dan lingkungan umum. Manfaat Patriotisme dan Nasionalisme Berikut ini adalah manfaat yang akan didapatkan dari sikap patriotisme dan nasionalisme, antara lain sebagai berikut; Terwujudnya Persatuan dan Kesatuan Terwujudnya rasa persatuan yang lebih erat di antara berbagai lapisan masyarakat di Negara Indonesia. Jika setiap orang di negara ini memiliki sikap nasionalisme dan patrotisme maka rasa persatuan akan semakin erat, peluang konflik dapat diperkecil meskipun di tengah banyak perbedaan ras, suku, adat, agama dan pendapat. Solidaritas Yang Tinggi Semakin menguatnya rasa solidaritas yang terjalin di antara warga negara. Contoh sikap patriotisme dan nasionalisme akan mewujudkan arti solidaritas yang erat di antara warga negaranya. Setiap anggota masyarakat akan tergugah hatinya untuk saling membantu ketika melihat anggota masyarakat di daerah lain sedang kesusahan atau terkena bencana dengan dilandasi rasa ikhlas tanpa pamrih. Manfaat rasa solidaritas terhadap masyarakat yang lain tak hanya diwujudkan dalam peran pribadi, namun bisa juga melalui solidaritas kelompok. Dapat dilihat banyak sekali organisasi atau lembaga yang bergerak aktif di bidang amal. Tingginya Rasa Saling Menghargai dan Menghormati Semakin kuatnya rasa saling menghargai dan menghormati antar warga negara. Seperti yang kita ketahui, di Indonesia banyak sekali terdapat perbedaan, bukan hanya perbedaan ras, adat, golongan, suku, dan agama melainkan juga pendapat dan pola pikir. Dengan sikap nasionalisme dan patriotisme perbedaan-perbedaan tersebut bukan lagi menjadi masalah, melainkan menjadi aset untuk Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kaya akan budaya dan perbedaan tetapi masih tetap menunjukkan negara kesatuan dan persatuan. Tolerasi yang Tinggi Menguatnya jiwa dalam arti toleransi antara anggota masyarakat di tengah persoalan perbedaan ras, adat, suku, agama dan antar golongan. Pada faktanya masyarakat multikutural seperti di indonesia mempunyai rasa toleransi yang sangat tinggi maka dari itu kita harus meyakini bahwa seseorang dapat melakukan toleransi dengan baik. Setiap individu yang memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme tdak akan menganggap perbedaan sebagai suatu masalah. Justru orang yang memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme akan menganggap perbedaan tersebut sebagai suatu hal yang wajar. Tanpa Pamrih Terwujudnya rasa tanpa pamrih yang semakin menguat di dalam jiwa masing-masing individu dalam membela negara. Sikap patriotisme dan nasionalisme pada dasarnya akan membentuk seseoang untuk memiliki jiwa yang ikhlas dalam melakukan tindakan kebaikan termasuk dalam kegiatan membela negara. Dengan begitu wujud dalam contoh pembelaan untuk negara dari masyarakat murni tidak disertai dengan imbalan apapun dari mulai melakukan hal-hal sederhana hingga hal-hal yang hebat. Seseorang yang memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme akan merasakan kepuasan tersendiri ketika berhasil melakukan sesuatu kebaikan untuk negaranya meskipun tanpa imbalan. Mampu Mempertahankan Kemerdekaan Menambah semangat di antara warga negara untuk mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan dapat memberi manfaat terhadap diri sendiri maupun orang banyak. Kemerdekaan tak hanya tentang bebas dari penjajah, namun perlu dipahami lebih luas lagi , kemerdekaan adalah bebas dari belenggu-belenggu penderitaan seperti kemiskinan, kriminal, kelaparan dan pengangguran. Secara otomatis, ketika seseorang memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme, maka semangat mereka dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia semakin menguat. Pertahanan Terwujudnya pertahanan dan keamanan di Indonesia melalui semangat patriotisme dan nasionalisme. Dengan semangat sikap patriotisme dan nasionalisme warga negara akan semakin tergugah untuk mewujudkan pertahanan dari segi pertahanan wilayah maupun pertahanan dari arti ideologi. Bagi warga negara yang tinggal di dekat daerah perbatasan, maka ia akan menambah semangatnya untuk ikut membantu aparat dalam menjaga pertahanan dan keamanan wilayah. Sedangkan semangat dalam pertahanan ideologi adalah semangat warga negara di dalam mempertahankan ideologi negara yaitu Pancasila dari orang-orang yang hendak merubahnya secara perlahan-lahan maupun terang-terangan. Pelestraian Budaya Terwujudnya semangat dalam melestarikan budaya. Dengan rasa cintanya terhadap tanah air, maka semangat untuk melestarikan budaya yang ada di Indonesia semakin menguat. Modernisai yang ada di dunia kini mulai menjamur terlebih banyak budaya negara yang tergeserkan dari adanay teknologi karena teknologi akan semakin menarik jika semakin canggih juga, beda dengan budaya yang hanay sperti itu saja. Meskipun terkadang hanya dilakukan di daerah masing-masing, namun pada zaman sekarang ini bisa dilakukan pelestarian budaya denagn memanfaatkan sosial media atau jaringan internet. Tak jarang masyarakat mengunggah video dengan berisi pertunjukkan budaya dan seni di Youtube, Instagram dan sosial media lainnya. Berdikari Terwujudnya semangat dalam menantang dominasi asing di negeri sendiri. Dapat dilihat di negara kita ini keberadaan pihak asing masih banyak dijumpai di beberapa daerah, seperti dominasi industri dengan kepunyaan asing di Indonesia dan berkembangnya budaya dari negara asing seperti Korea Selatan melalui sosial media. Namun masih terdapat orang-orang yang membangun usahanya sendiri dan membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain, dengan begitu mereka memiliki semangat untuk menantang dominasi asing. Tak hanya itu, masih terdapat masyarakat yang memiliki niat untuk melakukan pelestarian budaya di tengah masuknya berbagai budaya dari negara asing. Meakukan Inovasi Semakin menguatnya semangat untuk melakukan pembaharuan dan inovasi untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang terdapat di dalam negeri. Dalam hal ini banyak para ilmuan, seniman, mahasiswa, siswa, para ahli hingga masyarakat biasa yang membuat karya dan menghasilkan manfaat untuk orang banyak bahkan sampai di kenal ke luar negeri. Harmonis, tertib, dan Nyaman Tercapainya kehidupan berbangsa dan bernegara yang harmonis, damai, tertib, dan nyaman. Ketika masyarakat memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme maka mereka akan senantiasa menaati aturan hukum yang berlaku dan lebih mementingkan rasa persatuan dari pada kepentingan pribadi di dalam kehidupan bernegara sehingga akan tercapai hidup yang selaras dan damai. Rela Berkorban Menguatnya rasa rela berkorban terhadap negara. Dengan memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme maka jiwa masyarakat akan tergugah untuk menyumbangkan apa yang ia miliki termasuk tenaga dan sebagian dana yang ia miliki serta juga sumbangsih dalam wujud ide atau gagasan untuk membantu keadaan negara jika sedang dilanda kesusahan dan bencana alam maupun non alam. Keberanian dalam Kebenaran Menguatnya rasa keberanian masyarakat untuk mengungkap kebenaran. Sebagai masyarakat yang memiliki sikap patriotisme dan nasionalisme, rasa berani dari masyarakat akan semakin tinggi jika terdapat kebenaran yang belum diungkapkan. Rasa keberanian tak hanya untuk mengungkapkan kebenaran, tetapi juga untuk mengungkapkan hal-hal atau persoalan yang sengaja ditutup-tutupi. Kekuatan yang baru untuk melakukan lawan kebenaran harus ditunjukkan karena untuk mengegakkan keadilan. Pembangunan yang Meningkat Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang dilakukan di wilayah Indonesia. Semakin besar sikap patriotisme dan nasionalisme seseorang, maka semakin besar pula semangat mereka untuk membangun negeri agar lebih baik. Oleh karena itu, partisipasi atau peran serta masyarakat di dalam pembangunan akan lebih besar. Masyarakat tak hanya akan menyumbang tenaga maupun dana, melainkan mereka juga akan menyumbangkan ide atau gagasan mengenai arah pembangunan. Dengan begitu keterlibatan masyarakat dalam pembangunan lebih besar. Keseimbangan Hak dan Kewajiban Menghilangkan tuntutan yang berlebihan terhadap negara tentang arti hak yang di dapat oleh masyarakat. Dengan sikap patrotisme dan nasionalisme, orang akan mempertimbangkan tuntutan tentang haknya terhadap negara, karena ia sadar belum memberika jasa yang berarti terhadap negaranya. Pola pikir yang mereka tanamkan adalah jika hak dasar telah terpenuhi mengapa harus menuntut lebih terhadap negara? Para pahlawan atau keluarganya saja tidak menuntut berlebihan terhadap negara, padahal mereka sudah memberikan darah dan nyawa untuk Indonesia. Demikianlah artikel lengkap yang bisa kami berikan pada segenap pembaca. Tentang pembahasan yang singkat mengenai manfaat dari sikap patriotisme dan nasionalisme di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, semoga mengedukasi. Anggita Ayuningtyas, Memiliki Hobi Menulis dan Lulusan S1 di Jurusan PPKN salah satu Kampus Negri di Jawa Tengah Contoh Sikap Patriotisme – Indonesia sudah sangat dikenal dengan negara yang bisa merdeka setelah dijajah dalam kurun waktu yang sangat lama. Setiap warga negara Indonesia pada masa itu yang ikut melakukan perlawanan terhadap penjajah sudah dianggap memiliki jika patriotisme di dalam dirinya. Bahkan, tak sedikit dari mereka yang sudah dianggap sebagai pahlawan berkat jasa-jasanya dahulu. Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan patriotisme? Nah, jika kamu belum mengetahuinya, maka bisa simak artikel ini sampai habis, Grameds. Pada artikel ini akan dibahas lebih lanjut tentang pengertian, hingga contoh sikap patriotisme. Pengertian PatriotismePengertian Patriotisme Menurut Para Ahli1. Staub2. Budiyono3. Richard Aldington4. Blank dan Schmidt5. Suprapto dkk 2007 386. Bakry 2010 1447. Wijayanto J 2017 4118. Sulianti 2018 509. Samidi & Kusuma 2020 31Nilai-Nilai Patriotismea. Keberanianb. Rela berkorbanc. Pantang menyerahd. Kesetiakawanan sosiale. Toleransif. Percaya diriCiri-Ciri PatriotismeTujuan PatriotismeJenis-Jenis Patriotisme1. Patriotisme Buta2. Patriotisme KonstruktifSikap yang Tidak Mencerminkan Patriotisme1. Egoisme2. Ekstremisme3. Terorisme4. SeparatismeContoh Sikap Patriotisme Pastinya sebelum membahas lebih jauh tentang patriotisme, maka ada baiknya kita membahas pengertian patriotisme lebih dulu. Patriotisme berasal dari kata “patriot” dan “isme” yang mempunyai arti sifat kepahlawanan atau jiwa pahlawan, atau juga heroism serta patriotism dalam bahasa Inggris. Pengorbanan tersebut dapat berupa harta benda atau jiwa dan raga seseorang. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, patriotisme adalah sikap yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah air. Patriotik adalah orang yang mempraktikkan patriotisme, yaitu orang-orang yang mempunyai rasa cinta terhadap Tanah Air, sehingga rela dan berani berkorban demi keberlangsungan hidup bangsa dan negara. Jadi, perlu bagi kita untuk meningkatkan sikap patriotisme dalam kehidupan sehari-hari ya, grameds. Jadi, dapat dikatakan bahwa patriotisme sebagai rasa cinta dan kesetiaan terhadap bangsa dan negara yang dapat membangkitkan sikap kerelaan untuk berkorban demi bangsa dan negara. Semangat patriotisme adalah salah satu hal yang menjadi bekal untuk menjaga kelangsungan hidup suatu negara. Oleh sebab itu, semangat patriotisme perlu ditanamkan untuk dapat mempertahankan nilai-nilai luhur bangsa dan dapat mempertahankan negara dari berbagai ancaman dan gangguan yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Semangat patriotisme salah satu tercermin dari bagaimana pejuang Indonesia pantang menyerah dalam menghadapi penjajah saat perang zaman perang kemerdekaan, para pejuang Indonesia harus menghadapi beberapa rangkaian perang melawan penjajah dan mengalami banyak sekali pertumpahan darah untuk dapat meraih kemerdekaan. Dengan semangat patriotisme, mereka telah berani berjuang dan rela mengorbankan harta, benda, bahkan nyawanya untuk dapat melepaskan negaranya dari para penjajah. Dengan tercapainya kemerdekaan tersebut, maka sudah sepantasnya semangat patriotisme harus ditanamkan untuk mengisi kemerdekaan negeri ini. Hal ini dikarenakan di era saat ini penjajahan dan kolonialisme dapat saja dilakukan oleh negara lain namun bukan dengan cara yang serupa seperti apa yang dihadapi pada masa-masa sebelum kemerdekaan. Di samping itu, saat ini negara Indonesia juga mempunyai berbagai tantangan yaitu menurunnya moralitas masyarakat, memudarnya nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme, identitas nasional yang mulai terabaikan serta semakin menguatnya isu disintegrasi banga. Dengan adanya tantangan tersebut, maka sudah seharusnya semangat patriotisme terus dijaga agar kemerdekaan dan kelangsungan hidup negara ini tetap terjaga. Di sisi lain, setelah tujuh puluh lima tahun Indonesia merdeka, perkembangan zaman terus terjadi. bersamaan dengan perkembangan zaman, teknologi informasi dan komunikasi pun semakin berkembang. Hal ini menjadi penyebab lahirnya fenomena globalisasi yang merupakan upaya penyatuan masyarakat global dari berbagai sisi, baik orientasi, gaya hidup maupun budaya. Pengertian Patriotisme Menurut Para Ahli 1. Staub Patriotisme adalah sebuah keterikatan seseorang pada kelompoknya baik mengenai suku, bangsa maupun partai politik. Ia mengemukakan bahwa ada dua jenis patriotisme yaitu Patriotisme buta adalah patriotisme sebagai keterikatan kepada negara tanpa memandang apapun. Ciri khas jenis patriotisme ini tidak mempertanyakan segala sesuatu, loyal dan tidak toleran terhadap kritik. Patriotisme konstruktif adalah patriotisme yang mendukung adanya kritikan dan pertanyaan dari anggotanya demi tercapainya perubahan ke arah yang lebih baik untuk kesejahteraan anggotanya. 2. Budiyono Patriotisme adalah sikap yang berupaya menjaga kemerdekaan dengan segala cara termasuk dengan mengorbankan jiwa dan raga. 3. Richard Aldington Patriotisme adalah suatu rasa tanggung jawab kolektif yang hidup dan tentunya dibutuhkan dalam setiap bentuk kehidupan bersama pada tingkat lokal maupun internasional. 4. Blank dan Schmidt Menurut Blank dan Schmidt adalah berbeda, mereka menyatakan bahwa nasionalisme lebih bernuansa mendominasi dan menonjolkan superioritas terhadap bangsa lain, sedangkan patriotisme lebih berbicara akan cinta dan loyalitas. 5. Suprapto dkk 2007 38 Suprapto, dkk menyatakan bahwa patriotisme adalah semangat cinta tanah air atau sikap seseorang yang rela mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya. 6. Bakry 2010 144 Patriotisme merupakan jiwa dan semangat cinta tanah air yang melengkapi eksistensi nasionalisme. Sekelompok manusia yang menghuni bumi Indonesia wajib bersatu, mencintai dengan sungguh-sungguh dan rela berkorban membela tanah air Indonesia sebagai bangsa yang merdeka. Lebih jauh lagi, bahwa patriotisme sebagai bagian dari paham kebangsaan dalam nasionalisme Indonesia. 7. Wijayanto J 2017 411 Patriotisme adalah sebuah paham mengenai rasa cinta seseorang kepada bangsa dan negaranya yang ditampilkan dengan sikap kepahlawanan atau heroik. 8. Sulianti 2018 50 Patriotisme merupakan sebuah paham mengenai kecintaan terhadap tanah air dan kerelaan untuk sedia menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. 9. Samidi & Kusuma 2020 31 Paham patriotisme dinyatakan sebagai sebuah kejiwaan yang mempertaruhkan kesetiaan secara penuh dalam mengabdikan diri kepada negara. Nilai-Nilai Patriotisme Berdasarkan definisi yang telah diuraikan tentang nilai dan patriotisme, dapat dikatakan bahwa nilai patriotisme merupakan acuan atau prinsip yang mencerminkan kecintaan terhadap kelompok atau bangsa dan kesediaan untuk menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Patriotisme meliputi sikap-sikap bangga akan pencapaian bangsa, bangga akan budaya bangsa, adanya keinginan untuk memelihara ciri-ciri bangsa dan latar belakang budaya bangsa. Ada beberapa nilai patriotisme yaitu kesetiaan, keberanian, rela berkorban serta kecintaan pada bangsa dan negara. Berikut ini penjelasan lengkap tentang nilai-nilai patriotisme. a. Keberanian Menurut KBBI, keberanian mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan dan tidak takut. Kita harus mempertahankan kebenaran hilang tak hilang, mati tak mati, melakukan pekerjaan hendaklah jangan tanggung-tanggung atau takut-takut. Jika berani mengatakan, hendaknya berani melakukan juga. Keberanian dalam patriotisme dapat dicontohkan dengan selalu berani membela negaranya ketika negaranya benar, berani membela negaranya apabila negaranya terancam. b. Rela berkorban Rela berkorban sebagai sikap melakukan segala hal apapun demi mencapai sesuatu yang diinginkan meskipun dengan sangat kerja keras bahkan dapat merugikan diri sendiri. Dalam nilai patriotisme, hal rela berkorban seperti melindungi negara tercinta, rela berkorban hidup dalam kesulitan demi memperjuangkan hak dan keutuhan negaranya. Menurut KBBI, rela berkorban adalah suatu sikap yang menyatakan kebaktian, kesetiaan dan lain sebagainya. c. Pantang menyerah Pantang menyerah sebagai sebuah wujud kepribadian seseorang yang gigih, tanpa bosan bangkit dari suatu kegagalan ke kegagalan yang lain dan akhirnya mencapai keberhasilan. Seseorang yang pantang menyerah akan melakukan hal yang sama meskipun telah gagal sebelumnya. Selain itu, seseorang yang pantang menyerah senantiasa berusaha memberi jawaban atas tantangan yang dihadapi. d. Kesetiakawanan sosial Solidaritas atau kesetiakawanan sosial adalah sebagai suatu kepedulian sosial untuk membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan dengan empati dan kasih sayang. Dampak dari kesetiakawanan sosial ini seperti tingginya rasa empati terhadap sesama teman, saling menolong dan bekerja sama dalam kebaikan, saling menjaga persaudaraan dalam rangka membangun masa depan bangsa. Solidaritas atau kesetiakawanan sosial juga disebut sebagai adanya rasa saling percaya, cita-cita bersama, kesetiakawanan dan rasa sepenanggungan diantara individu sebagai anggota kelompok karena adanya perasaan emosional dan moral yang dianut bersama. e. Toleransi Toleransi berasal dari bahasa latin toleration, berarti kelonggaran, kelembutan hati, keringanan dan kesabaran. Secara umum toleransi mengacu pada sikap terbuka, lapang dada, sukarela dan kelembutan. Toleransi juga berasal dari bahasa latin yang lain, “tolerare” yang berarti menahan diri, bersikap sabar, menghargai orang lain berpendapat lain, berhati lapang terhadap orang yang berlainan pandangan atau agama. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, toleransi adalah bersikap atau bersifat menenggang menghargai, membiarkan, membolehkan pendirian pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan dan kelakuan yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri. f. Percaya diri Percaya diri adalah suatu sikap yakin pada kemampuan diri sendiri terhadap pemenuhan tercapainya setiap keinginan dan harapan. Rasa percaya diri dapat berguna untuk memotivasi diri dan melatih diri untuk menghadapi segala masalah yang akan dihadapi. Dalam patriotisme, percaya diri harus ada disetiap orang, sebab setiap orang harus mempunyai kepercayaan kepada dirinya sendiri untuk memperjuangkan suatu negara. Oleh sebab itu, toleransi sebagai sikap sabar dan menahan diri untuk tidak mengganggu dan tidak melecehkan agama atau sistem keyakinan dan ibadah penganut agama-agama lain. Penanaman nilai-nilai patriotisme dapat dilakukan melalui berbagai media atau kegiatan, diantaranya melalui kurikulum pendidikan, kegiatan sosial hingga karya sastra. Oleh sebab itu, sudah banyak sastrawan yang mencoba untuk menyampaikan nilai-nilai tersebut melalui karya sastra. Dengan menyampaikan nilai-nilai melalui karya sastra tersebut diharapkan akan memberikan pesan dan menanamkan semangat patriotisme pada para generasi muda masa kini. Karya sastra merupakan sebuah karya yang berasal dari kreativitas manusia dan isinya dapat mencerminkan kehidupan manusia pada umumnya. Hal ini dikarenakan konflik yang terdapat dalam karya sastra juga kerap terjadi di dunia nyata maupun sebaliknya. Karya sastra dapat juga dikatakan sebagai hasil kreativitas pengarang yang diperuntukkan bagi semua orang. dalam karya tersebut berisi banyak pelajaran yang dapat dipetik dan dipelajari. Jadi, dengan adanya nilai patriotisme merupakan salah satu diantara nilai yang biasanya ingin disampaikan dan disisipkan oleh sastrawan dalam karya sastranya. Setiap warga negara tentunya sudah seharusnya menanamkan nilai-nilai patriotisme dalam dirinya. Nilai ini perlu ditanamkan dan diajarkan saat seseorang mengenyam pendidikan. Ciri-Ciri Patriotisme Adapun ciri-ciri patriotisme sebagai berikut Patriotisme bersifat terbuka sehingga kita juga dapat melihat bangsa dalam konteks dunia, bersedia untuk terlibat di dalamnya serta bersedia belajar dari bangsa lain demi kemajuan bangsa. Patriotisme membuat kita akan merasa mempunyai identitas diri, sehingga dapat melihat, menerima dan mengembangkan watak serta kepribadian bangsa. Rasa cinta Tanah Air sebagai nilai budaya bangsa dan merupakan modal penting bagi perjuangan untuk mencapai cita-cita bangsa. Patriotisme dapat menciptakan rasa solidaritas terhadap sesama, sehingga mampu mencapai kesejahteraan bangsa. Patriotisme dapat membuat seseorang mampu melihat kekuatan dan kelemahan negara dan bangsanya Patriotisme dapat membuat seseorang mampu melihat kekuatan dan kelemahan negara serta bangsanya. Adanya rasa simpati terhadap bangsa. Seorang patriotik mampu mencintai bangsa dan negaranya tanpa mengharapkan keuntungan pribadi pada dirinya sendiri. Hal ini dapat menciptakan rasa solidaritas di dalam diri seseorang demi mencapai kesejahteraan bangsanya. Tujuan Patriotisme Berikut ini beberapa tujuan dari sikap patriotisme, sebagai berikut Paham menganut rasa cinta terhadap Tanah Air dan bangsa, bertujuan untuk menciptakan hubungan yang rukun dan harmonis serta mempererat tali persaudaraan antar sesama warga negara. Patriotisme juga menumbuhkan rasa cinta Tanah Air dan bangsa di dalam diri setiap warga negara sehingga negara dapat menghadapi berbagai ancaman yang ada. Patriotisme bertujuan untuk menghapus ekstremisme atau tuntutan yang berlebihan hak dan kewajiban warga negara baik individu maupun kelompok. Patriotisme bertujuan untuk menjaga persatuan dan keutuhan negara dari ancaman, baik ancaman dari dalam maupun dari luar. Jenis-Jenis Patriotisme 1. Patriotisme Buta Patriotisme buta adalah suatu bentuk kecintaan terhadap negara dan bangsa tanpa mempertimbangkan pandangan orang lain. Paham ini ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut Mempunyai sikap loyal. Tidak toleran terhadap kritik. Tidak ada evaluasi positif. 2. Patriotisme Konstruktif Patriotisme konstruktif adalah rasa cinta terhadap Tanah Air dan bangsa dengan mempertimbangkan dan mendukung pandangan orang lain. Jenis patriotisme ini ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut Adanya tuntutan akan kesetiaan dan kecintaan rakyat dengan mempertimbangkan masukan serta kritik. Terdapat evaluasi positif. Menghargai nilai-nilai kemanusiaan. Sedangkan untuk ciri-ciri seorang patriotik adalah sebagai berikut Cinta tanah air dan bangsa. Pantang menyerah. Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara. Mempunyai jiwa pembaharuan. Selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan. Sikap yang Tidak Mencerminkan Patriotisme Berikut ini ada 4 sikap yang tidak sesuai dengan patriotisme, yaitu 1. Egoisme Egoisme, yaitu sikap yang mementingkan diri sendiri tanpa memedulikan kepentingan orang lain. 2. Ekstremisme Ekstremisme, yaitu sikap keras mempertahankan pendirian dengan cara menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuan pribadi. 3. Terorisme Terorisme adalah sebuah tindakan yang bertujuan membuat kepanikan, suasana tidak aman dan kepanikan dalam masyarakat. 4. Separatisme Separatisme adalah suatu sikap yang ingin memisahkan diri dari suatu kelompok. Contoh Sikap Patriotisme Sekarang Indonesia telah merdeka dari para penjajah, sehingga bentuk patriotisme tidak lagi dengan mengangkat senjata atau melakukan perlawanan fisik. Seorang patriotik dapat menunjukkan rasa cinta tanah air dengan yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa bentuk dan contoh sikap patriotisme serta cinta terhadap tanah air dan bangsa, antara lain Contoh sikap patriotisme yang pertama tentu adalah berpartisipasi dalam kegiatan demokrasi contohnya dengan memberikan suara dalam Pemilihan Umum. Menjadi sukarelawan untuk layanan masyarakat atau mencalonkan diri untuk pemilihan jabatan pemerintah. Membeli dan menggunakan produk-produk buatan dalam negeri, baik untuk kebutuhan primer maupun sekunder dan tersier. Menjaga kelestarian budaya bangsa dan tidak mempromosikan budaya asing. Taat terhadap peraturan yang berlaku di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Menghormati dan menghargai para guru, orang tua dan orang-orang yang ada disekitar kita. Menjaga dan memelihara fasilitas umum sehingga dapat digunakan secara terus menerus. Menjaga dan memelihara kelestarian lingkungan hidup. Menjadikan Pancasila sebagai pedoman hidup dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mengikuti dan menghormati kegiatan upacara hari besar kenegaraan. Turut serta dalam kegiatan bakti sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. Demikian pengertian, nilai dan contoh sikap patriotisme yang sepatutnya setiap warga negara Indonesia miliki dalam kehidupan berbangsa. Yuk grameds, jadi pribadi yang mempunyai jiwa patriotisme kuat! Semoga artikel ini menginspirasimu ya! Jika Grameds masih bingung, dan membutuhkan referensi terkait tentang pengertian, nilai dan contoh sikap patriotisme secara lengkap kamu bisa mengunjungi koleksi buku Gramedia di Sebagai SahabatTanpaBatas, kami akan selalu memberikan informasi terbaik dan terlengkap untuk Grameds. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi LebihDenganMembaca. Penulis Rosyda Nur Fauziyah BACA JUGA Pengertian Patriotisme Tujuan dan Jenis-Jenis Patriotisme Pengertian, Makna, Bentuk, dan Contoh Sikap Nasionalisme Cara Menumbuhkan Sikap Cinta Tanah Air Bagi Generasi Muda Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Mengapa Persatuan Sangat Penting Bagi Bangsa Indonesia? Bhinneka Tunggal Ika Arti, Makna, Prinsip, dan Contoh Pengamalannya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Patriotisme adalah salah satu sikap bela negara dan nasionalis. Rasa patriotik berhubungan dengan sikap cinta negara. Jaman dulu, rakyat Indonesia melawan penjajah dengan mengangkat senjata untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Patriotisme yaitu sikap yang berani, pantang menyerah dan rela berkorban demi bangsa dan negara. Patriotisme berasal dari kata “patriot” dan “isme” yang berarti sifat kepahlawanan atau jiwa pahlawan, atau “heroism” dan “patriotism” dalam bahasa Inggris. Pengorbanan itu bisa berupa harta benda atau jiwa raga. Ingin tahu lebih lengkap? Yuk simak ulasannya dibawah ini! Pada purbakala Yunani dan Romawi memberikan akar buat patriotisme politik yang menganggap kesetiaan pada “Patria”. Ini terkait dengan kecintaan terhadap hukum dan kebebasan bersama, pencarian kebaikan bersama, dan kewajiban buat berperilaku adil terhadap negara. Makna “Patria” Romawi klasik muncul kembali dalam konteks republik kota Italia pada abad ke-15. Disini, “Patria” berarti kebebasan bersama kota, yang cuma bisa dilindungi oleh semangat kewarganegaraan warga negara. Ciri-Ciri Patriotisme Patriotisme sendiri memiliki beberapa ciri, diantaranya sebagai berikut ini Simpati terhadap bangsa. Patriotisme ini membuat seseorang mampu mencintai bangsa dan negara tanpa menjadikan negara tersebut sebagai tujuan yang menguntungkan untuk diri sendiri. Solidaritas. Patriotisme ini menciptakan solidaritas untuk bisa mencapai kesejahteraan bangsa. Patriotisme ini, mampu untuk melihat kekuatan dan kelemahan bangsa. Nilai Berbudaya Bangsa. Dengan modal nilai-nilai dan budaya bangsa, berjuang pada saat ini buat bisa mencapai cita- cita bangsa. Rasa mempunyai identitas diri. Patriotisme adalah sikap mau melihat, menerima, dan mengembangkan watak serta kepribadian bangsa. Bersifat terbuka. Patriotisme ini berarti melihat bangsanya dalam konteks hidup dunia, bersedia buat terlibat didalamnya dan bersedia belajar dari bangsa-bangsa lain demi kemajuan bangsa. Selain itu, ada juga beberapa ciri-ciri dari seorang patriot, diantaranya yaitu Cinta tanah air. Tidak kenal menyerah. Berjiwa pembaru. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. Menempatkan persatuan dan kesatuan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan. Jenis Patriotisme Patriotisme dapat berwujud dalam berbagai bentuk. Ervin Staub membagi patriotisme kedalam dua bagian, yaitu 1. Patriotisme Buta Blind Patriotism Patriotisme buta yaitu sebuah keterikatan pada negara dengan ciri khas tidak mempertanyakan segala sesuatu, loyal, dan tidak toleran terhadap kritik. Melihat defenisi ini, patriotisme buta mempunyai ciri khas menuntut tidak adanya evaluasi positif dan tidak toleran terhadap kritik. Patriotisme buta adalah pemicu awal totaliterisme atau chauvinisme. Sejarah udah mencatat akibat buruk yang dihasilkan oleh patriotisme buta. Contohnya Hitler-Jerman atau juga Mussolini-Italia. Pembantaian orang tidak berdosa itu menjadi hal legal atas nama patriotisme. 2. Patriotisme Konstruktif Construktive Patriotism Patriotisme konstruktif yaitu sebuah keterikatan pada bangsa dan negara dengan ciri khas mendukung adanya kritik serta pertanyaan dari anggotanya terhadap berbagai kegiatan aktivitas yang dilakukan. Jadi, diperoleh suatu perubahan positif supaya mencapai kesejahteraan bersama. Patriotisme konstruktif ini juga menuntut adanya kesetiaan dan juga kecintaan anggota rakyat kelompoknya bangsanya, tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan. Kritik dan evaluasi terhadap kelompok yang dicintai justru salah satu bentuk kesetiaannya. Kritik dan evaluasi tujuannya yaitu buat bisa menjaga supaya kelompoknya tetap pada jalur yang benar atau juga positif. Contoh Patriotisme Dibawah ini, ada beberapa contoh sikap dan kegiatan yang mencerminkan jiwa patriotisme dalam kehidupan sehari-hari, yaitu Mengikuti upacara hari besar kenegaraan. Mengikuti kegiatan bakti sosial. Mengikuti kegiatan seperti pramuka, PMR. Mengikuti apresiasi seni budaya. Menghormati guru atau orang tua atau orang sekitar. Rajin belajar. Membawa pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri. Tidak merusak lingkungan hidup. Ikut serta memelihara fasilitas umum. Ikut serta dalam pembangunan bangsa. Mentaati peraturan yang ada. Melestarikan budaya bangsa. Itulah beberapa pembahasan lengkap mengenai Pengertian Patriotisme. Gimana? Sangat mudah dipahami kan? Semoga pembahasan diatas, bisa membantu dan bermanfaat untuk kalian semua sobat 😀 Originally posted 2021-07-23 210111.

membentuk sikap dan jiwa patriotisme merupakan tujuan dari